Tuesday, December 19, 2006

Supernova: Ksatria, Putri, dan Bintang Jatuh


Fiksi
Judul: Supernova: Ksatria, Putri, dan Bintang Jatuh
Penulis: Dewi Lestari
Penerbit: Truedee Books


"Walau aku adalah pengusaha sukses, tampan, dan terkenal, aku merasa hidupku kosong tanpa cinta," ujar Ferre.

"Walau aku adalah reporter majalah wanita sekaligus istri dari seorang lelaki terhormat, aku merasa hidupku hampa tanpa cinta," ujar Rana.

Ferre membelai dagu Rana. "Apakah akan ada pembaca yang menduga kalau kita akan saling mencintai tanpa penyelesaian?"

"Tidak akan!" ujar Dimas dan Ruben. "Karena kami akan membingungkan mereka dengan berbagai diskusi sains maupun religi yang disertai istilah-istilah asing dan luapan catatan kaki." Dimas mencium Ruben, "Ngomong-ngomong, kami gay. Cukup kan, sebagai faktor kejutan dalam budaya yang masih homofobik?"

"Dan jangan lupakan saya," sambung Diva. "Seorang wanita cantik, cerdas, dan kaya dari menjual diri maupun entah apa lagi." Diva mengusap rambutnya. "Aku akan hadir sebagai tokoh rekaan Dimas dan Ruben yang kemudian membalikkan papan catur dengan menjadi nyata!"

Pembaca Indonesia pun berdecak kagum, "KEREN BANGET!"

Pembaca di seluruh bagian dunia lain mengerutkan kening, "Sophie's World?"

No comments: